PCOS ? Apakah bisa hamil?

SEKILAS TENTANG DIRI SAYA 

nama saya Ratih Kumala Dewi, berdomisili di kota Malang,  usia 21 tahun dan baru saja melangsungkan pernikahan pada Februari 2017. 

 sejak remaja siklus menstruasi saya tidak lancar, kadang telat sampai 3 bulan. 

karena saya tidak menghiraukan hal tersebut, INILAH KESALAHAN FATAL SAYA.

kenapa saya sebut begitu? nanti kalian akan tahu jawabannya.

dilahirkan dengan faktor genetik subur membuat saya overweight, sampai saat ini berat badan saya 70 kg dengan tinggi badan 160.

awalnya saat saya bekerja di sebuah pabrik di kawasan Gempol PASURUAN, siklus saya lancar, karena tuntutan pekerjaan yang harus berdiri 8 jam kerja, mungkin itu termasuk olahraga dan membuat siklus saya lancar. 

setelah resign dari pekerjaan karena alasan menikah (suami saya tidak mengijinkan saya bekerja) siklus saya mulai macet lagi pemirsaaah, dan berat badan naik hampir 5 kg. its so waaaaaw hehehehe. dan masuklah pada pembahasan yang membuat saya sempat down.

DIVONIS PCOS OLEH DOKTER 

setelah menikah pada Februari 2017 saya dan suami berkomitmen untuk langsung tancap gas pol bikin anak. saat itu pemikiran saya hamil itu mudah, tinggal berhubungan, nunggu telat, ada gejala, dan hamil deh, se simple itu fikiran saya hahaha maklum masih bocah. 

menikah pada 17 februari saya mendapat haid tanggal 23 februari, saya senang karena akan mendekati masa subur. oh ya terakhir haid adalah desember, bulan januari telat, lagi lagi saya menganggap remeh masalah itu. 

setelah haid, kufikir akan tiba masa subur untuk memaksimalkan usaha mendapat dedek baby yang lucu, namun Allah berkehendak lain, tanggal 3 maret nenek tercinta saya meninggal, dan membuat rencana awal saya dengan suami berantakan. saat terakhir bertemu nenek, beliau berkata " Alhamdulillah bisa melihat cucuku menikah, tapi untuk menunggu buyut dari kamu sepertinya saya sudah gak sanggup". ooh so damn i miss my grandma huhuuu.

lanjuut, setelah haid terakhir februari, saya kok gak dapet dapet, awalnya ke gran ngira hamil, apalagi ibu dan ayah yang antusias nyuruh periksa, akhirnya TP lah aku dan yang keluar hanya satu garis. kecewa lah saya, tapi berdasarkan saran teman suami akhirnya periksalah ke dokter spesialis kandungan di KLINIK DAQU SEHAT Malang, untuk nama dokternya saya lupa hehe. intinya seperti jatuh cinta saya cocok dengan dokter perempuan tersebut, sungguh kalem, sabar, pengertian dan ucapannya menenangkan. waktu di usg tidak ada penebalan yg berarti saya tidak hamil. tapi Alhamdulillah tidak ada kista dan miom. 

dokter tidak meresepkan apa apa, hanya berpesan jika telat sampai 3 bulan saya harus datang lagi, dan banyak berdoa.

ditunggu tak kunjung hadir si merah, akhirnya sudah 3 bulan waktunya kontrol, dokter meresepkan PRIMOLUT N untuk meluruhkan haid saya. saat akan pulang saya enggan keluar ruangan, eh malah nangis didepan dokter dan suster, ahaaa dasar miss drama. 

dokter seperti mengerti kerisauan hati saya, dan akhirnya saya diberi nomor telfon nya jika ada sesuatu yg ingin dikonsultasikan, horeee.

 tanggal periksa 22 mei, setelah itu setiap hari minum primolut. bingung juga bagaimana cara kerja obat ini, akhirnya browsing lah dan diketaui kalau obat ini semacam pengacau hormon. saat diminum haid akah berhenti, tapi setelah tidak diminum haid akan mengucur deras.

obat habis tanggal 29 juni, tapi kok saya belum dapet dapet. makin risaulah saya, karena dibarengi pusing, mual, muntah, lemas, perut bagian bawah kram dan keras. dasarnya pengen hamil dan masih polos, saya ngira saya hamil. hahaha ngaco.

tanggal 1 juni saya berusaha menghubungi ibu dokter favorit tersebut, tapi nomor telfonnya tidak aktif. tanya ke klinik, ternyata dokter sedang umroh untuk 3 minggu ke depan.

karena rasa sakit yang semakin menjadi, periksalah saya ke klinik yang disediakan oleh perusaahn suami saya. (suami bekerja di perusahaan bumn di kabupaten malang).

disana bertemu bidan, karena tidak ada dokter kandungan dan saya diberi rujukan ke RS BEN MARI KENDALPAYAK KABUPATEN MALANG.

pulang dari klinik belanja dulu ke pasar, dan eeh taunya si merah dateng. alhamdulillah.

7 juni 2017, saya periksa ke Dr. Sutrisno SPOG. pertama periksa dan antri saya merasa tersiksa secara batin, berada di antara ibu ibu hamil membuat saya sedih, dalam hati selalu berkata AKU KAPAN???

setelah giliran masuk ruang periksa, ditanya riwayat bla bla bla akhirnya diberi FOLAVIT 500 g, dengan catatan bulan depan haid gak haid harus kembali.

2minggu setelah haid, saya sakit flu. batuk pilek panas,  mungkin kecapekan karena di kampung banyak acara. tambah hari tambah parah, disertai mual, muntah, payusara sakit dan tegang, perut bagian bawah kram, aaah bikin ke gr an.

dan yang paling parah, saya ngidam duren padahal mulai kecil tidak suka, mencium baunya pun muntah.

saya  sempat ngira hamil, tapi kok cepet banget. suami ibu dan mertua juga mengira begitu. saya menahan diri untuk menunggu setelah lebaran untuk periksa, saat itu suami tercinta sudah memperlakukan saya layaknya ibu hamil, oooh indahnya kesenangan semu itu hehe.

akhirnya Senin 4 juli 2017 menjadi hari yg paling saya ingat di hidup saya. jadwal kontrol ke Dr. Sutrisno.

setelah dipanggil saya masuk, nervous parah. didalem ditanya sudah haid belum, belum. saya cerita keadaan dokter cuma senyum dan nyuruh naik ke ranjang untuk usg.

tidak terlihat ap apa, hanya tumpukan lemak. 

saya mencoba kuat, tidak ingin menangis. lalu dokter menulis PCOS ke kolom diagnosa di riwayat pemeriksaan saya. walaupun saat itu dokter tidak langsung membicarakan tapi saya sudh melihatnya. tidak terasa tumpahlah airmata saya, suami pun kebingungan ada apa. dokter menyarankan diet, " SELAMA KAMU GEMUK, SEL TELUR YANG DIPRODUKSI KUALITASNYA JELEK, HARUS KURUS KALAU INGIN HAMIL"

gabisa jawab apa apa cuma nangis aja, dan akhirnya suami yang melanjutkan pembicaraan dengan dokter. saya diresepkan PRIMOLUT N untuk haid lagi

sesampainya dirumah, tidaak ada yang bisa saya lakukan selain menangis. menyalhkan diri sendiri kenapa harus terjadi pada saya, mengapa saya tidak periksa dari dulu, mengapa Allah mengirim cobaan ini ke saya, mengapa Allah tidak adil .

ohyaa buat kalian yang belum tau PCOS itu apa, gejalanya apa, akibatnya apa, penanganannya gimana bisa cek disini

 http://nationalgeographic.co.id/berita/2016/05/7-fakta-penting-polycystic-ovary-syndrome

sedih, hancur, itulah perasaan saya. apakah saya bisa hamil, jika sel telur yang saya hasilkan kecil kecil ,bagaimana caranya?

setelah browsing dan menemukan banyak ibu ibu yang sukses hamil dengan PCOS saya jadi semangat, perasaan senasib dan sepenanggungan membuat saya lebih bergairah lagi.

dari itulah saya membuat blog ini, dibuat untuk saling menyemangati dan mendoakan teman teman yang juga didiagnosis menderita PCOS.

inshaa Allah setiap usaha dan pebgobatan yang akan saya tempuh akan say tulis disini, termasuk promil dan ikhtiar saya untuk bisa hamil. 

teman teman yang lain, barangkali sudah berhasil hamil, boleh menuliskan komen untuk saya dan teman teman yang lain usahakan agar segera menyusul.

YANG PENTING ADALAH USAHA DAN IKHTIAR, SEJAUH APAPUN KITA BERUSAHA HANYA ALLAH YANG MENGATUR SEMUANYA.

mari berjuang teman teman, jangan mau kalah dengan PCOS.

KITA BISA, KITA PASTI BISAA!!!

apa kalian juga pernah mengalami hal yg sama sepertiku, promil apa yang dilakukan?

mmohon share di koment yaaaa ;)))